Krisna Pramu Waskito
Webmaster (Online)

Please write your message in the form below to chat on WhatsApp.
follow my social media:

×

Tips memotret menggunakan smartphone

Fotografi mendadak menjadi hobi yang disukai hampir semua orang, terutama generasi muda. Apalagi, sejak kemunculan sosial media yang membuat hasil foto dapat disebarkan dengan mudah.

Memang fotografi selalu menjadi hobi yang menyenangkan. Karena selain dapat disebarkan dengan mudah, foto terkadang juga bisa mengandung banyak arti. Tapi sayangnya, untuk mendapatkan foto yang berkualitas bukanlah hal yang mudah.

Yup, Anda mungkin suka merasa foto yang Anda ciptakan terlihat kurang baik. Terutama saat Anda mengambilnya dengan menggunakan ponsel. Padahal, hasil foto yang seperti kamera DSLR sangat didambakan oleh semua orang.

Lalu, apakah hasil foto sekelas kamera DSLR bisa didapatkan hanya dengan kamera smartphone? Tentu saja bisa, dengan beberapa cara di bawah ini, Anda bisa mendapatkan hasil foto yang indah.

Cara memotret dengan HP supaya hasilnya bagus

  1. Perhatikan Spesifikasi Kamera
    Hal pertama yang harus Anda perhatikan ialah spesifikasi kamera. Alangkah baiknya jika, Anda memiliki kamera belakang 16 megapiksel dengan dukungan dual tone flash. Cari tahu juga, apakah kamera Anda sudah menggunakan sensor isocell yang mendukung pengambilan foto dalam keadaan minim cahaya.

    Akan lebih baik, jika kamera pada ponsel Anda juga memiliki fitur phase detection auto focus (PDAF) yang membuat fokus kamera lebih cepat dan akurat. Lalu, agar pengambilan foto dan video akan lebih stabil, usahakan kamera ponsel yang Anda miliki sudah mendapat didukung dengan Electronic Image Stabilization atau EIS.

  2. Kondisi Cahaya
    Perhatikan kondisi cahaya pada objek yang Anda ingin foto, karena kondisi siang dan malam hari akan sangat berpengaruh pada hasil foto. Bukan cuma itu, foto yang diambil di dalam ruangan (indoor) maupun luar ruangan (outdoor) juga akan memiliki hasil yang berbeda.

    Jika objek yang difoto berada pada keadaan yang minim cahaya, Anda bisa gunakan lampu flash. Karena, lampu flash akan membuat objek menjadi terlihat jelas dan lebih fokus sedangkan pada bagian sekelilingnya menjadi sedikit gelap. Namun, saat memakai flash, akan lebih baik jika Anda menghindari objek yang bisa memantulkan cahaya seperti kaca atau plastik mengkilap.

  3. Background dan Angle yang Unik
    Jangan lupa juga untuk menciptakan foto yang unik, Anda bisa menciptakannya dari background foto atau dari angle yang unik. Misalnya, mengambil backgroud pada keramaian, ataupun bangunan tua yang belum sering difoto.
    Selain dari background, Anda juga bisa menggunakan angle yang unik saat mengambil foto. Usahakan untuk tidak mengambil foto dengan posisi kamera sejajar dengan objek, karena hasilnya akan terlihat membosankan.

  4. Mainkan Autofocus
    Agar foto terlihat menarik, Anda bisa memainkan fitur autofocus. Hadirny fitur autofocus bisa membuat Anda mengambil foto dengan mode macro atau mengambil gambar dengan objek yang berjarak kurang dari satu meter. Nantinya, hasil foto akan menampilkan efek blur pada bagian background.

  5. Gunakan Tripod Agar Hasil Foto Tidak Bergeser
    Ketika menekan tombol kamera pada layar handphone, tangan manusia cenderung untuk membuat gerakan yang dapat mengakibatkan hp bergeser. Sehingga gambar yang dihasilkan akan blur karena guncangan. Untuk menghindarinya kamu bisa menggunakan tripod khusus handphone atau menyangganya menggunakan batu atau juga disandarkan pada kursi. Ditambah dengan bantuan timer, maka kamu dapat membidik objek dengan kamera yang tidak bergeser sedikitpun. Jika kamera ponsel milik kamu sudah dilengkapi dengan fitur anti shake dan OIS (optical image stabilization), maka kamu termasuk beruntung. Karena fitur anti shake dan OIS dapat mengurangi guncangan sehingga gambar dan video yang diambil menggunakan kame ponsel menjadi lebih stabil.

  6. Hindari Digital Zoom Ketika Memotret Objek Berjarak Jauh
    Ada dua jenis zoom pada kamera yaitu digital zoom dan optical zoom. Digital zoom adalah proses zoom yang dihasilkan oleh pengolahan software kamera internal secara digital sehingga gambar yang dihasilkan terlihat pecah-pecah dan kabur. Seolah-olah foto tersebut dihasilkan dari hasil crop namun dengan piksel yang tetap besar. Sedangkan optical zoom adalah zoom yang dihasilkan oleh lensa yang digerakan menjauh dan mendekat. Tidak semua smartphone dilengkapi dengan optical zoom, biasanya hape tersebut ditandai dengan lensa kamera yang terlihat besar dan menonjol. Hasil dari optical zoom sangat bagus dan berbeda dengan digital zoom. Jika smartphone kamu tidak mendukung optical zoom maka sebaiknya menghindari penggunaan zoom, kamu bisa lebih mendekat pada objek jika dirasa memang jaraknya terlalu jauh atau melakukan crop setelah foto tersebut diambil.

  7. Lakukan Sedikit Pengeditan Dengan Beberapa Aplikasi Yang Bisa Didownload Secara Gratis
    Untuk menambahkam sentuhan akhir pada foto, kamu bisa mengeditnya menggunakan beberapa aplikasi seperti VSCO, fotor, dsb. Kamu bisa melakukan crop, strighten, dan rotate untuk mebuat komposisi gambar menjadi lebih baik atau sejajar dengan garis lurus maupun vertikal. Atur brightness agar gambar menjadi lebih cerah, sharpness agar gambar menjadi lebih tajam, vibrance dan saturation agar warna gambar menjadi lebih natural, kontras agar tepi garis pada gambar menjadi lebih hitam, temperature untuk mengatur warna kebiruan, kemerahan dan kehijauan pada gambar dan masih banyak lagi.

Jadikan diri Anda fotografer handal walau hanya dengan kamera smartphone! Selamat Mencoba!

Share :

Facebook
Twitter
Pinterest
Telegram
WhatsApp